Langsung ke konten utama

Hapus Kemiskinan dengan OYPMK Berdaya

HAPUS KEMISKINAN DENGAN OYPMK BERDAYA 

Kesehatan adalah modal hidup yang paling berharga, tidak seorangpun dari kita yang mau sakit apalagi dengan penyakit yang membawa kita pada kecacatan atau disabilitas. Bukan hanya diri sendiri yang menderita akan tetapi keluarga besar pun menjadi menderita itulah sebagian kecil derita yang dialami oleh penderita penyakit kusta.

6 kasus di tahun 2021 yang lalu,  tercatat ada sebanyak 6 provinsi dan 101 kabupaten kota yang belum mencapai eliminasi kusta.  Hal ini mengindikasikan adanya keterlambatan penemuan dan penanganan kusta, serta ketidaktahuan masyarakat tentang tanda kusta, serta stigma terhadap penyakit tersebut membuat kesadaran untuk memeriksakan diri dimana orang dengan gejala kusta menjadi rendah, nah ini berakibat penularan kusta terus terjadi dan kasus distabilitas kusta pun menjadi tinggi.


Hapus Kemiskinan dengan OYPMK Berdaya
Pic by Emma 


Adanya perbedaan dalam penghidupan orang yang mengalami atau pernah mengalami kusta ini secara alami membuat ruang pemisahan dalam kehidupan harian. Pemisahan ruang penghidupan antara orang yang sedang mengalami atau pernah mengalami kusta/OYPMK dengan orang yang tidak mengalami kusta menjadi tindakan yang dinilai sudah seharusnya, hal tersebut semakin menguatkan bahwa permasalahan psikologi, sosial hingga ekonomi pada orang yang pernah mengalami kusta masih menjadi masalah yang kompleks.

Terpenjara dalam kurungan ketidakkepercayaan diri juga membuat mereka sulit untuk kembali ke masyarakat, pengabaian dan pemisahan ruang penghidupan menjadi sekat yang semakin tinggi untuk OYPMK, keadaan distabilitas mencapai taraf hidup yang yang inklusif dan lingkungan inklusif hanya akan menjadi impian belaka lalu bagaimana upaya pembangunan inklusif distabilitas dan OYPMK serta gambaran kondisi ekonomi dan sosial di masyarakat mari kita telaah lebih lanjut.

Benarkah kusta identik dengan kemiskinan dan upaya apa yang dilakukan oleh berbagai lembaga dalam pemenuhan hak ekonomi dan seperti apa tantangan yang dihadapi oleh pemerintah agar Indonesia bebas dari kusta? Tentunya hal ini tidak mudah ya, dibutuhkan kerjasama intensif semua pihak terkait terutama lembaga daerah dan para  praktisi serta masyarakat luas untuk mengatasi. Karena sebetulnya kusta ini bukan hanya isu kesehatan tapi juga identik dengan kemiskinan yang menjadi permasalahan HAM.


Hapus Kemiskinan dengan OYPMK Berdaya
Pic by Emma 


Seperti yang dikatakan oleh bapak Sunarman Sukamto, Amd selaku Tenaga Ahli Kedeputian V, Kantor Staff Presiden (KSP) bahwa telah dilakukan pemetaan daerah-daerah yang terisolir karena penyakit ini. Kolaborasi dengan banyak pihak seperti Pemerintah daerah, BUMN, BUMD dan perusahaan-perusahaan swasta agar membuka kesempatan untuk OYPMK bisa di berdayakan, hal ini penting dilakukan agar perekonomian penyandang kusta tidak terpuruk dengan cara membuka balai pelatihan kerja.

Pemberdayaan dan kesempatan yang dibuka mengarah pada pendekatan HAM  menjadi bagian yang tak terpisahkan, satu visi satu misi dalam proses pembangunan kita ke depan seperti arahan bapak presiden bawah paradigma HAM pada penyandang kusta dan oypmk harus di hilangkan.

Mendorong perusahaan swasta dalam memberdayakan kaum disabilitas agar punya kesempatan dan kapasitas yang baik untuk bisa lebih mandiri. Jika terdapat perusahaan yang menolak mempekerjakan seorang disabilitas atau OYPMK maka dapat dilaporkan pada KSP dan sebagai fasilitator untuk penyandang disabilitas dalam memperjuangkan hak untuk bekerja.


Hapus Kemiskinan dengan OYPMK Berdaya
Pic by emma 


Dalam hal ini nara sumber lainnya yaitu ibu Dwi Rahayuningsih selaku Perencana Ahli Muda Direktorat Penanggulangan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementrian PPN/BAPPENAS mengatakan bahwa berikut  program yang sudah dilakukan terkait penanggulangan kemiskinan bagi penyandang disabilitas  atau orang yang pernah mengalami kusta dengan memberikan bantuan bersama kementrian Sosial seperti :

✅Bantuan sembako yang disalurkan untuk penyandang kusta dengan kategori miskin yang tentunya sudah masuk dalam data DTKS Kemensos.

✅Program bantuan asistensi rehabilitasi sosial dan penyaluran alat bantu.

✅Program kemandirian usaha untuk OYPMK yang mendapat deskriminasi lingkungan

✅Penyediaan Tempat bagi mantan kusta agar lebih mandiri yang untuk saat ini baru beberapa tempat penyediaan seperti di Jawa timur, Jawa tengah dan Makassar (kategori miskin).

Sasaran lainnya adalah memperluas jangkauan bantuan dan peningkatan jaminan keuangan dan mudah mengakses permodalan untuk mantan kusta agar lebih mandiri.


Hapus Kemiskinan dengan OYPMK Berdaya
Pic by Emma 


Alasan kemiskinan yang terjadi pada penyandang kusta tidak dapat diabaikan begitu saja, mereka membutuhkan bantuan agar dapat menjalani hidup dan dapat bermasyarakat layaknya orang biasa yang tidak menderita kusta mari bersama kita hilangkan stigma buruk tentang penyakit kusta.

Semoga dengan sinergi antara pemerintah daerah maupun pusat termasuk masyarakat dapat menumbuhkan kembali semangat untuk sembuh dan kembali bermasyarakat serta penyakit kusta dapat di eliminasi untuk selamanya dari negeri kita hapus kemiskinan dengan OYPMK berdaya.










Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bersama Aplikasi BRImo Top Up Game Jadi Lebih Cepat dan Praktis

Saya kalau lagi suntuk dan bad mood -nya datang, maka bersenang-senang adalah pilihan terbaik. Mulai dari hangout bareng keluarga, teman-teman maupun healing sendirian. Lho, mana bisa healing sendirian dapat membuat bad mood hilang? jawabannya tentu bisa dong, karena saya memilih untuk main game online ataupun offline. Menurut saya main game bisa bikin suasana hati dan pikiran jadi lebih fresh, walaupun saya lebih senang main game online. Ah iya, siapa nih yang tidak suka bermain game online? banyak ya alasan mengapa game online begitu mengasikan, mulai dari sekadar mengisi waktu luang hingga menjadi hiburan yang utama. Tanpa kita sadari game online sudah menjadi bagian dari mengisi kehidupan harian kita Akan tetapi, ada hal yang kadang bikin kita rusuh yaitu proses top-up! Untungnya, saat ini ada solusi praktis, yaitu pakai aplikasi BRImo dari BRI.  Mengapa memilih top up game dengan BRImo Agar kita tidak kehilangan momen keseruan dalam nge-game online, maka dibutuhkan top-up...

Top Up Voucher Mudah dengan BRI Melalui Aplikasi BRImo

Pada era digital yang semakin maju sekarang, kemudahan dalam bertransaksi menjadi salah satu hal yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Salah satu inovasi yang mengubah cara kita bertransaksi adalah aplikasi BRImo dari Bank Rakyat Indonesia (BRI). Aplikasi ini tidak hanya memudahkan nasabah untuk melakukan transaksi perbankan, tetapi juga memberikan kemudahan dalam top up voucher untuk berbagai keperluan #BRImoMudahSerbaBisa Image design by canva  Alasan Mengapa Memilih BRImo BRImo menawarkan berbagai fitur yang memudahkan nasabah dalam mengelola keuangan mereka. Salah satunya adalah fitur top up voucher yang memungkinkan nasabah untuk mengisi ulang saldo voucher dengan cepat dan mudah. Entah itu voucher game, e-wallet, atau voucher belanja, semua bisa dilakukan hanya dalam beberapa klik. Cara Top Up Voucher Menggunakan BRImo Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan top up voucher menggunakan aplikasi BRImo: 1. Unduh dan Daftar di Aplikasi BRImo Jika Anda belum memiliki apli...

Layar Tiap Hari, Mata Jadi Kering? Yuk, Cegah dengan Insto Dry Eyes

Belum lama saya pernah merasakan kala  mengetik tugas sambil ngelawan kantuk, jam sudah lewat tengah malam. Kursi makin nggak nyaman, playlist lagu favorit terus muter tapi pikiran melayang, dan... mata mulai pedih. Tapi bukan karena sedih, melainkan karena kelamaan liat layar. Saya coba pejam sebentar, berharap lega. Tapi yang ada malah makin perih. Deadline masih belum beres dikerjakan, tapi mata udah minta istirahat duluan. Untuk menghilangkannya nyoba nih main-main dengan scrol hp, ehh  lagi asyik scroll HP tiba-tiba mata terasa perih, gatal, atau kayak ada yang nyangkut? Lagi asik nulis, dokpri.emma   Nah, itu bisa jadi tanda mata lagi kering. Tanpa disadari, kebiasaan sehari-hari seperti terlalu lama menatap layar, kerja di ruangan ber-AC, atau kurang tidur bisa bikin produksi air mata berkurang. Jadi wajar banget kalau mata mulai ‘protes’. Biar nggak makin parah, penting buat kita untuk mengetahui apa aja sih penyebab umumnya dan Waspadai mata sepet, perih dan lela...